Mengatasi Batu Empedu dengan Operasi Laparoskopi Kolesistektomi

May 30, 2022
Batu empedu adalah kristal kolesterol yang mengeras dan/atau pigmen empedu yang terbentuk di kantong empedu. Sebenernya hal itu bukanlah masalah, kecuali jika batu empedu tersebut menyebabkan infeksi atau menghalangi saluran masuk kantong empedu. Hal itulah yang dapat menyebabkan kolik empedu yang merupakan rasa sakit kronis intensif yang bisa berlangsung selama beberapa jam.

Apa yang menyebabkan batu empedu?

Batu empedu diakibatkan oleh ketidakseimbangan konsentrasi kolesterol dan empedu di dalam kantong empedu.

Siapa yang berisiko?

•    Orang yang berisiko memiliki batu empedu cenderung:
•    Kelebihan berat badan
•    Wanita
•    Usia di atas 40 tahun atau lebih

Pemeriksaan Batu empedu

•    Dokter biasanya melakukan pemeriksaan fisik jika menduga pasien memiliki batu empedu. Uji lebih lanjut, mencakup:
•    Tes Darah
•    untuk memeriksa tanda-tanda infeksi atau penyumbatan, dan untuk memeriksa kondisi medis lainnya
•    Pemeriksaan visual
•    Ultrasound – Untuk melihat ke dalam tubuh
•    CT scan – X-ray khusus digunakan untuk melihat lebih detail bagian dalam tubuh
•    Magnetic resonance cholangiopancreatography (MRCP) – medan magnet dan energy gelombang radio yang digunakan untuk melihat bagian dalam tubuh.
•    Endoskopi
•    Endoskopi pencernaan untuk memeriksa penyebab lain dari sakit perut, seperti tukak lambung
•    Endoskopi ultrasound. Kombinasi ultrasound dan endoskopi untuk mencari batu empedu di saluran empedu.
•    Endoscopic retrograde cholangiopancreatography (ERCP) dapat memvisualisasikan saluran empedu dan membuang batu apapun

Pengobatan Batu Empedu (Laparoskopi Kolesistektomi)

Pasien dapat memerlukan operasi pengangkatan batu empedu. Operasi yang paling umum dikenal adalah kolesistektomi laparoskopi yang melibatkan pengangkatan kantong empedu dan batu empedu melalui beberapa sayatan kecil, kurang lebih 0,5 sampai 1 cm. 

Bagaimana Laparoskopi Kololektomi Dilakukan?

Operasi ini dilakukan dengan teknik keyhole (lubang kunci) dengan anestesi umum dan biasanya membutuhkan waktu kurang dari 1 jam.

Operasi Pasca Laparoskopi Kololektomi

Operasi biasanya dilakukan selama satu hari ataupun dengan rawat inap di rumah sakit, tergantung kondisi kesehatan Anda. Pengangkatan kandung empedu hanya memberikan sedikit efek samping atau bahkan tidak ada efek pada pencernaan sama sekali. Pola makan dengan makanan yang empuk disarankan untuk 1-2 minggu pertama setelah operasi.
Anda akan bisa kembali ke rutinitas normal setelah 1 minggu. Tidak ada pantangan konsumsi makanan khusus setelahnya.

Sumber : https://digestivecentre.com.sg/id/batu-empedu-laparoskopi-kolesistektomi/