Apa Perbedaan Swab Test dan Rapid Test?

Sahabat #RSColumbiaAsia,
Banyak masyarakat yang masih salah mengira mengenai swab test dan rapid test,
Sebenarnya apa sih perbedaannya? Yuk simak penjelasan dibawah ini.
 
Rapid test hanya bisa digunakan sebagai skrining atau penyaringan awal. Sementara untuk mendiagnosis seorang terinfeksi covid-19, hasil pemeriksaan swab yang digunakan.
Rapid test dilakukan dengan menggunakan sampel darah. Sedangkan swab menggunakan sampel lendir yang diambil dari dalam hidung maupun tenggorokan. Rapid test memeriksa virus menggunakan IgG dan IgM yang ada di dalam darah. IgG dan IgM merupakan antibodi yang terbentuk di tubuh saat kita mengalami infeksi virus. Jadi jika tubuh terjadi infeksi virus, maka jumlah IgG dan IgM di tubuh akan bertambah. Jika hasil rapid test dinyatakan positif ada infeksi. Namun, hasil tersebut bukan merupakan diagnosis yang menggambarkan infeksi covid-19. Diperlukan pemeriksaan lebih lanjut dengan swab test. Rapid test hanya membutuhkan waktu 10 -15 menit untuk mengetahui hasilnya.
 
Swab test dilakukan untuk menegakkan diagnosis terhadap Covid-19.  Karena ketika rapid test hasilnya negatif, namun menunjukkan gejala serupa dengan Covid-19 maka tetap akan dilakukan swab test. Swab test memerlukan waktu beberapa jam hingga beberapa hari untuk mengetahui hasilnya. Swab test adalah metode yang paling akurat dalam mendeteksi virus SARS-COV2. Swab test dilakukan dengan menggunakan sampel lendir yang diambil dari dalam hidung maupun tenggorokan.
 
Artikel selengkapnya dapat diakses di bit.ly/perbedaan-swap-dan-rapid
Telah di review oleh dr. Risky Akaputra, Sp.P dari RS. Columbia Asia Pulomas

Refrensi 
https://lifestyle.kompas.com/read/2020/03/27/140107120/rapid-test-corona...